Warga Surabaya Kompak Jaga Rumah yang Ditinggal Mudik Lebaran, Tamu Wajib Tunjukkan KTP

  • Bagikan

SURABAYA- Sejumlah warga di Jalan Petemon Kuburan, Kecamatan Sawahan, Surabaya, membentuk piket jaga, pada Ahad (23/4/2023) malam. Mereka berinisiatif mengamankan rumah warga yang ditinggal mudik lebaran dari ancaman kriminalitas.

Penjagaan terpantau cukup ketat. Tamu hanya bisa melewati satu pintu yang dijaga oleh warga selama 24 jam.

Bahkan, tamu wajib menunjukkan identitas. Mereka yang tidak membawa tanda pengenal tidak diperkenankan masuk.

Selain itu, para warga juga berpatroli keliling mengecek rumah yang ditinggalkan para penghuninya. 

“Warga setuju banget dan merasa nyaman. Karena ada penjagaan ini semuanya aman dari kriminal,” ujar warga sekitar, Beni.

Sementara itu, Pandu, pengurus RT setempat, mengatakan penjagaan dibagi dua shift. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi aksi kriminalitas yang menyasar rumah kosong ditinggal penghuninya mudik, seperti curanmor.

BACA JUGA :  Aktivis Lingkungan Sebut Puluhan Ribu Sampah Plastik Cemari Sungai di Bali

“Penjagaan ini dilakukan 24 jam. Warga saya bagi dua shift,” kata Pandu.

Adapun inisiatif warga ini telah berlangsung sejak Sabtu (22/4/2023) lalu. Rencananya, penjagaan akan berlanjut hingga Selasa (25/4/2023).(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights