JAKARTA – Pesawat Lion Air JT339 tujuan Palembang kembali Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sesaat setelah takeoff pada Rabu (26/10/2022) pukul 17.13 WIB. Pesawat tersebut mengalami kendala teknis salah satu mesin hingga harus kembali ke bandara (return to base).
“Gue salah satu penumpang deg2an gemeter lemes krn keadaan di dalam pesawat udah panas pengap banget. Alhamdulillah bisa selamat dan terimakasih. Pak Pilot udah sigap menyelamatkan penerbangan ini,” cuitan aku Twitter @Triakurniafutri.
Terkait hal ini, polisi pun angkat bicara. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan mengatakan pesawat yang dimaksud mengalami kendala teknis. Namun, dia tak menyebut pesawat itu meledak dan terbakar. Pesawat tersebut rute tujuannya Jakarta-Palembang. Kejadiannya sore sekira pukul 17.13 WIB.
Gue salah satu penumpang deg2an gemeter lemes krn keadaan di dalam pesawat udah panas pengap banget. Alhamdulillah bisa selamat dan terimakasih pak Pilot udah sigap menyelamatkan penerbangan ini. pic.twitter.com/AheBu93ybZ
— Gustria Kurnia Futri (@Triakurniafutri) October 26, 2022
“Intinya ada pesawat tujuan Palembang take off 17.13 WIB mengalami kendala teknis,” ucap Zulpan.
Mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan itu menambahkan, buntut masalah teknis, pesawat yang dimaksud lantas kembali ke Bandara Soetta. Kemudian, seluruh penumpang pun ditransitkan. Lantas, mereka diberangkatkan dengan pesawat lain. Zulpan tak merinci apakah ada korban luka ataupun jiwa dalam kejadian ini.
“Setelah penumpang ditransitkan dan pesawat pengganti siap, tadi sudah take off kembali 19.40 WIB,” kata Zulpan.
Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya mengatakan, penerbangan JT-330 telah dijalankan menurut standar operasional prosedur (SOP).
“Fase mengudara berjalan normal. Pilot menjalankan pengoperasian pesawat berdasarkan prosedur. Pada ketinggian jelajah 3.000 kaki, pilot merasakan kinerja pada salah satu komponen mesin pesawat tidak sesuai dengan yang semestinya dan menunjukkan perlu segera dilakukan pengecekan,” paparnya.
“Lion Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul,” ujar Danang.