Viral Dua Pria Kendarai Motor Sambil Seret Anjing Diburu Komunitas Pencinta Hewan hingga Polisi

  • Bagikan
(tangkapan layar)

JAKARTA- Viral video pengendara sepeda motor diduga menyiksa anjing dengan cara menyeretnya. Aksi tersebut diperkirakan terjadi di Jalan Raya Kota Jambi. Kedua pemuda terlihat menyeret anjing yang terikat tali. Anjing berusaha kabur dari kedua pria itu namun tak bisa.

Merespons hal tersebut, komunitas pecinta anjing membuat sayembara dengan hadiah Rp15 juta bagi siapa saja yang mengetahui identitas terduga pelaku.

Komunitas pecinta Anjing dari Animal Hope Shelter, Christian Joshua Pele mengatakan, sudah menyiapkan uang Rp15 juta bagi siapa saja yang bisa memberikan informasi terduga pelaku.

“Itu kami buat untuk sayembara mencari identitas pelaku, dan kita juga sudah mengantongi nama daerah kejadian tersebut,” kata Joshua, Selasa (20/6).

BACA JUGA :  Wartawan Ancam Geruduk KPU Kota Tangerang Lantaran Tertutup Soal Anggaran Publikasi

Dia memperkirakan kejadian tersebut terjadi di Sulanjana, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi.

“Kami juga sudah mengurus kejadian tersebut melalui lawyer untuk melapor kejadian ini,” jelasnya.

Lawyer dari komunitas Animal Hope Shelter Stein, Siahaan membeberkan pasal-pasal yang bisa digunakan untuk menjerat kedua pemuda tersebut.

“Kami juga saat ini lagi mencari pelakunya dan untuk pasal yang akan diterapkan yaitu pasal 302 dan pasal 170 KUHPidana karena melakukan di tempat muka umum,” jelasnya.

Menurut dia apabila anjing tersebut milik orang lain, maka bisa dijerat juga dengan pasal 406 ayat 2 tentang pencurian.

“Kami sudah melakukan investigasi kami juga lagi melengkapi bukti lain dan memenuhi untuk membuat laporan ke polisi, secepatnya kami akan turun ke Jambi,” tutupnya.

BACA JUGA :  Polisi Selidiki Temuan Tulang Belulang dalam Bungkusan Kain Sarung di Jambi

Sementara itu, Kapolres Kota Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya akan mencari kedua pria yang melakukan penganiayaan hewan tersebut.

“Kita sedang melakukan penyelidikan dan kita akan mencari pelakunya,” pungkasnya.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights