Tragis, Anak Bunuh Ayah Kandung Sendiri di Abiansemal Badung

  • Bagikan
Diduga alami gangguan jiwa, anak bunuh ayah kandung (Poto:Istimewa)

BALI – Sungguh naas nasib I Made Nata (58) warga Banjar Beneh Kawan Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung. Ia mengalami penganiayaan hingga kehilangan nyawanya.

Yang lebih mengagetkan justru tersangkanya adalah anak korban sendiri I Made Suardana (30) tahun pada Selasa.

I Made Nata menghebusakan napas terakhirnya setelah dirawat di Puskesmas 1 Abiansemal pada Senin (8/2) WITA.

Kapolsek Abiansemal Kompol Agus Ruli Susanto menjelaskan, tersangka penganiayaan terhadap ayahnya sendiri ini mengalami gangguan jiwa (gila) dan telah  berapa kali di bawa ke rumah sakit Bangli untuk perawatan.

“Anak korban ini mengalami gangguan jiwa dan sudah kita bawa ke rumah sakit jiwa Bangli. Terkait kasusnya tetap dilakukan pemeriksaan, namun sampai saat ini pelaku belum bisa di mintai keterangan,” jelasnya.

BACA JUGA :  Polisi Bongkar Penyelundupan Sabu ke Lapas Lewat Bonggol Jagung Sayur Asem

Agus menjelaskan kronologis kejadiannya, bahwa tersangka sebelum melakukan penganiayaan sekitar pukul 23.30 wita, meminta uang kepada ibunya I Gst Ayu Ariati (54) dan keluar rumah untuk membeli rokok.

Sekembalinya tersangka dibuatkan kopi oleh ibunya sendiri. Selang beberapa menit tersangka mengambil pisau (mutik) didapur kemudian masuk ke kamar  korban. Ibunya sempat mendengar suara ribut-ribut didalam kamar. setelah tersangka  keluar, ibunya (selaku saksi) masuk kamar suaminya dan melihat korban (suaminya) dalam keadaan tidur dengan luka pada punggung.

“Ibunya minta tolong ke tetangga dan memberitahukan ke Bhabinkamtibmas Aipda Kadek Septiawan,” sebut Kapolsek Abiansemal.

Selanjutnya Petugas KBS Desa Blahkiuh membawa korban berobat ke Puskemas Abiansemal 1.

BACA JUGA :  Bareskrim Lakukan Gelar Perkara Pengembangan Kasus ACT Hari Ini

Setelah mendapatkan perawatan medis dan  korban kemudian dibawa pulang menggunakan  sepeda motor dan di bonceng oleh kelian adat I Gusti Ngr. Nyoman dititip di rumah I Made Dana.

Sekitar pukul 01.00 wita korban kembali mengeluh sakit, sakit di seluruh tubuhnya dan kejang kejang, kemudian Babinkamtibmas memanggil kembali KBS untuk mengantar korban ke Pukesmas 1 Abiansemal. Namun, dalam perjalanan korban menghembuskan nafas terakhir dan setelah di lakukan pemeriksaan korban dinyatakan meninggal dunia oleh Dokter.

“Sementara jenazah di titip di rumah sakit kapal, guna proses lebih lanjut,” tutupnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights