Staf Khusus Mensesneg: Terkait Penundaan Pemilu Tak Usah di Utak Atik

  • Bagikan
Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Faldo Maldini (Foto:detik)

Pernyataan Presiden Jokowi menurut dia merespons penundaan pemilu tak perlu dikembangkan. Orang nomor satu di Indonesia itu sudah jelas bersikap.

“Saya kira tidak perlu dikembang-kembangkan lagi. Presiden sudah jelas bersikap. Jangan sampai, ada yang bikin imajinasi, kaget sama imajinasinya, terus marah sama imajinasinya sendiri. Kan aneh,” ujar Faldo.

Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan, sikap Presiden Joko Widodo sudah jelas terhadap wacana penundaan Pemilu. Presiden Jokowi tetap ingin Pemilu 2024 digelar sesuai jadwal.

Setelah tanggal pemungutan suara diputuskan pada 14 Februari 2024, Jokowi memberikan perintah kepada Menko Polhukam dan Mendagri. Jokowi ingin instrumen yang diperlukan untuk pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak 2024 disiapkan.

BACA JUGA :  Presiden Jokowi Terima Kunjungan Menteri Bersenjata Prancis

“Presiden menekankan kembali kepada saya selaku Menko Polhukam dan Mendagri agar betul-betul menyiapkan semua instrumen yang diperlukan untuk pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak 2024,” ujar Mahfud dikutip dari  YouTube Kemenko Polhukam RI, Senin (7/3).

Sikap Jokowi sudah jelas tidak ingin Pemilu 2024 ditunda. Maka itu, Mahfud meminta semua pihak tidak lagi mendesak-desak Jokowi untuk menunda Pemilu 2024.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights