Polri Amankan Polisi yang Intimidasi Wartawan Saat Liput Kasus Brigadir J

  • Bagikan
ILUSTRASI: Stop kekerasan terhadap wartawan

CNN Indonesia sempat juga melaporkan kasus intimidasi, dan kekerasan aparat kepada jurnalis yang bertugas pada Mei 2019 dan Oktober 2020 lalu.

“Sayangnya tidak tuntas, tidak tahu hasilnya seperti apa. Padahal kejadiannya mengakibatkan selain secara psikologi ke kru kami menimbulkan trauma,” ujarnya dikutip dari CNNIndonesia.

Terbaru, intimidasi terhadap wartawan CNNIndonesia.com dan 20Detik terjadi Kamis (14/7) kemarin.

Saat itu keduanya sedang mewawancarai petugas kebersihan di sekitar Kompleks Polri Duren Tiga, Asep, untuk mendalami kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Saat wawancara berlangsung tiga orang berbaju hitam, berbadan tegap dan berambut cepak secara tiba-tiba muncul dari arah belakang mengendarai sepeda motor. Mereka langsung menghentikan wawancara.

Ketiganya tanpa mengenalkan identitas lalu merampas ponsel dua jurnalis tersebut. Mereka secara sepihak memeriksa ponsel, menghapus sejumlah foto, video, dan hasil wawancara. Mereka juga memeriksa seisi tas kedua jurnalis CNN Indonesia dan Detik.

Sejumlah dokumen yang dihapus tersebut merupakan hasil peliputan kasus baku tembak antara dua ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di sekitar kediaman yang bersangkutan.

Pasca kejadian baku tembak itu, polisi kian memperketat pengawasan di sekitar kediaman jenderal polisi bintang dua tersebut. Polisi pun sempat melarang wartawan mengambil gambar di satu sisi rumah.

BACA JUGA :  Irjen Ferdy Sambo Penuhi Panggilan Penyidik Polri Hari Ini
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights