BALI – Dalam momentum hari ulang tahun (HUT) ke-77 Bhayangkara, Kepolisian Resort Kota (Polresta) Denpasar meluncurkan aplikasi Polisi Jaga Dibanjar Presisi atau Polisi Banjar, Sabtu (1/7/2023).
Selain peluncuran aplikasi Polisi Banjar, untuk memperingati Hari Bhayangkara, Polresta Denpasar juga menggelar pesta rakyat.
Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas menyatakan, aplikasi tersebut bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam melaporkan yang terjadi di wilayah tempat tinggalnya.
“Aplikasi Polisi Jaga Dibanjar Presisi ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat melaporkan situasi Kamtibmas di lingkungannya dan ini terobosan baru Polresta Denpasar,” kata Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, Minggu (2/7/2023).
Berlangsung di Pelataran Pasar Badung, Jalan Gajah Mada, Denpasar kegiatan digelar dengan pementasan wayang Cenk Blonk Belayu, live acoustic dan bazar UMKM.
Acara ini turut dihadiri Wakapolda Bali, Brigjen Pol I Ketut Suardana; Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara; Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai, Sugito; dan para pejabat lainnya.
Bambang Yugo berharap dengan adanya aplikasi ini, polisi bisa lebih dekat dengan masyarakat, menampung, mempermudah dalam mengumpulkan data, informasi di masyarakat dan perkembangan situasi agar lebih mudah ditindaklanjuti.
Tidak hanya gangguan Kamtibmas dan laporan mengenai kriminalitas juga akan direspons jajaran Polresta Denpasar. Bahkan informasi soal lalu lintas juga akan ditindaklanjuti.
“Belakangan kita ketahui banyak WNA yang melanggar lalu lintas seperti tidak memakai helm, ugal-ugalan dan lainnya. Adanya aplikasi ini diharapkan masyarakat bisa melaporkan. Tak hanya itu, berbagai bentuk gangguan Kamtibmas dan kriminalitas maupun permasalahan lainnya juga bisa dilaporkan melalui aplikasi ini,” katanya.
