Piala KONI ke-6 Siap Bergulir 10 – 21 Mei 2025

  • Bagikan
Foto: dok. KONI

JAKARTA – Panitia penyelenggara Piala KONI ke-6 sukses menggelar drawing yang dihadiri peserta. Kesuksesan drawing ini menandai kesiapan kompetisi sepak bola nasional antar kelompok umur yang akan dilangsungkan pada 10–21 Mei 2025 di dua lokasi, yaitu Lapangan Untung Suropati Batalyon 14 Kopassus dan Stadion Elang Bondol Lanud Atang Sanjaya, Kabupaten Bogor.

Kompetisi tahun ini mencatat peningkatan signifikan dengan keikutsertaan 112 tim dari seluruh Indonesia. Mereka akan bersaing dalam empat Kelompok Umur (KU), yakni KU-10, KU-12, KU-14, dan KU-16, masing-masing diisi oleh 28 tim.

Selain dihadiri manajer tim, proses drawing dan technical meeting yang dilaksanakan pada Jumat (18/4/2025) di Gedung KONI juga digelar secara daring melalui YouTube dan Zoom Meeting.

BACA JUGA :  PP PTMSI Gelar Kejurnas Tenis Meja Usia Muda

“Hari ini kita laksanakan technical meeting dan drawing. Meskipun regulasi telah dibagikan sebelumnya, kegiatan ini bertujuan untuk merefresh kembali aturan-aturan pertandingan, baik yang menyangkut teknis di lapangan, permainan, maupun proses screening pemain,” ujar Ketua Pelaksana Taufik Panji Alam kepada awak media.

Salah satu poin menarik dari drawing tahun ini adalah sistem penyebaran tim berdasarkan wilayah, provinsi, dan kota asal yang dirancang agar satu grup tidak diisi oleh tim dari wilayah yang sama.

“Contohnya, dalam satu grup bisa terdiri dari tim asal Bali, Bengkulu, Jambi, dan Lampung. Skema ini berlaku di semua kelompok umur. Hal ini menjamin keadilan kompetisi sekaligus mempertemukan tim dari berbagai latar belakang daerah,” jelas Taufik.

BACA JUGA :  Menpora Lepas Tim Sepak Bola Junior Indonesia Berlaga di Gothia Cup Swedia

Ia menegaskan bahwa seluruh proses dilakukan secara terbuka dan transparan, tanpa adanya pengaturan hasil yang merugikan peserta.

Piala KONI ke-6 juga menjadi panggung adu gengsi antara tim-tim unggulan dengan pendatang baru dari berbagai daerah, termasuk wilayah terpencil yang akan berhadapan langsung dengan tim kuat dari kota-kota besar seperti Jakarta.

Sejumlah tim favorit seperti juara bertahan Persit Cimahi, Jateng Kopassus, Remsi Kota Tangerang, dan Ches Privat diprediksi bakal memberikan persaingan ketat sepanjang turnamen.

“Tahun ini ada peningkatan signifikan dari jumlah peserta. Dari 80 tim tahun lalu, kini menjadi 112. Bahkan banyak tim dari luar daerah yang belum bisa ikut karena kuota yang terbatas. Beberapa dari mereka telah melewati seleksi regional terlebih dahulu sebelum lolos ke seri nasional,” tambah Taufik.

BACA JUGA :  461 Perenang Ikuti Kejuaraan Renang Terbuka di Jimbaran Bali

Selain memperebutkan Piala Bergilir dan Piala Tetap, para peserta juga akan memperebutkan reward hingga peringkat keempat serta sertifikat Jalur Prestasi (Japres) yang menjadi nilai tambah bagi para pemain muda.

Piala KONI ke-6 bukan sekadar kompetisi, melainkan juga panggung pembinaan dan unjuk prestasi sepak bola usia dini yang terus tumbuh di berbagai penjuru Tanah Air.

Selain mendapat animo tinggi dari peserta, turnamen ini juga mendapat dukungan dari sponsor ternama diantaranya dari Danone dan Pocari Sweat.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights