Pecah Kubu Soal Penudaan Pemilu, Poros PDIP dan Luhut

  • Bagikan
Pecah Kubu Soal Penudaan Pemilu, Poros PDIP dan Luhut (Foto: Istimewa)_

Terkait skenario tiga periode ini, Presiden Jokowi sebelumnya telah menegaskan menolak menjabat presiden selama tiga periode. 

“Berdasarkan pernyataan Presiden Joko Widodo pada 15 Maret 2021,

‘Saya tidak ada niat, tidak ada juga berminat menjadi presiden tiga periode. Konstitusi mengamanahkan dua periode. Itu yang harus kita jaga bersama,” kata juru bicara presiden kala itu, Fadjroel Rachman, September 2021 tahun lalu.

Luhut mengklaim rakyat tidak mau uang Rp110 triliun dipakai untuk menyelenggarakan pemilu serentak.

“Nah, itu yang rakyat ngomong. Nah, ini kan ceruk ini atau orang-orang ini ada di Partai Demokrat, ada di Partai Gerindra, ada yang di PDIP, ada yang di PKB, ada yang di Golkar,” klaim dia, dalam kanal Youtube Deddy Corbuzier, Jumat (11/3).

BACA JUGA :  Meriahkan HUT ke-49, PDIP Gelar Lomba Lari Banteng Ride di GBK Jakarta

PDIP kembali menegaskan menolak wacana penundaan pemilu. Politikus Rizal Ramli bahkan menyebut Luhut sedang menguji kesabaran Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri terkait wacana penundaan Pemilu 2024.

“Teman saya Pak Luhut masih ngotot aja itu, saya lihat dia ngetes, menguji Mbak Mega aja itu. Mbak Mega bilang enggak boleh ada perpanjangan. Pak Luhut masih ngeyel, masih keukeuh. Ini kayaknya menantang kesabaran Mbak Mega. Saya bilang ke Pak Luhut, hati-hati,” ujar Rizal, di Ponpes Bani Abdul Hanan, Serang, Banten, Sabtu (12/3) kemarin.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights