Melakukan Hubungan Sesama Jenis, 2 Prajurit TNI Dipecat

  • Bagikan
Parlemen Rusia pada Kamis (24/11/2022) mengesahkan Undang-undang (UU) yang memberlakukan denda besar untuk "propaganda" LGBT di antara anak di bawah umur dan orang dewasa. (Foto:istimewa)

JAKARTA- Pengadilan Militer (Dilmil) II 08 Jakarta memutuskan memecat 2 anggota TNI berpangkat Sersan karena menjadi LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender).

Mereka yang dipecat yakni Sertu H dan Serda W, juga dipenjara selama 6 bulan. Keputusan pemecatan tersebut tertuang dalam Dilmil bernomor 8-K/PM II-07/AL/I/2022 dan Dilmil II 08 Jakarta Nomor 16-K/PM II-08/AL/I/2022.

“Mempidana terdakwa oleh karena itu dengan pidana pokok, penjara selama enam bulan pidana tambahan dipecat dari dinas militer,” dikutip dari laman mahkamahagung.co.id, Ahad (11/9/2022). 

Dalam catatan tersebut juga dikutip Surat Telegram Panglima TNI Nomor ST/398/2009 tanggal 22 Juli 2009 tentang larangan melakukan hubungan badan sesama jenis di lingkungan TNI.

Kemudian juga Surat Telegram Panglima TNI Nomor ST/1648/2019 tanggal 22 Oktober 2019 tentang penekanan larangan perbuatan LGBT di lingkungan TNI, serta Surat Telegram Kasal Nomor ST/34/2021 tanggal 14 Januari 2021 tentang penyelesaian prajurit yang melakukan pelanggaran praktik LGBT. Dalam putusan juga ditulis barang bukti berupa satu unit handphone hingga satu lembar foto.(*)

BACA JUGA :  Disdik Pekanbaru Tegaskan Temuan Grup LGBT Hanya pada Murid SMA Bukan SD
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights