Legenda Sepakbola Indonesia Dukung Menpora Sempurnakan Inpres Nomor 3 Tahun 2019

  • Bagikan
Dukungan legenda sepakbola yang digelar di Wisma Menpora, Kemenpora, Jakarta, Senin (13/02/2023).

JAKARTA – Puluhan legenda sepakbola Indonesia kompak mendukung Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali untuk menyempurnakan Inpres Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.

Dukungan ini diberikan saat ikut ambil bagian dalam forum FGD yang digelar di Wisma Menpora, Kemenpora, Jakarta, Senin (13/02/2023).

Mereka terdiri dari pesepakbola lintas generasi seperti: Sutan Harhara, Robby Darwis, Heri Kiswanto, Ruly Nere, Indra Sjafri, Nova Arianto, Bima Sakti, Widodo C Putro, Nilmaizar, Sutan Harhara, Patar Tambunan dan banyak lagi lainnya.

Disamping itu ada juga pengamat sepak bola nasional Tommy Welly dan Mohamad Kusnaeni yang ikut berpartisipasi dalam FGD.

Menpora Amali mengatakan salah satu poin dalam penyempurnaan instruksi Presiden itu adalah memperkuat peran PSSI dalam percepatan pembangunan persepakbolaan nasional.

BACA JUGA :  Anggota TNI AD Sabet Juara Satu di Indonesia International Marathon (IMM) 2020 Bali

“Karena dalam perjalanannya, setelah kita lihat utama dari instruksi itu adalah PSSI. Inpres ini kan ditujukan untuk sepak bola dan utamanya adalah federasi. Kemudian dilakukannya FGD ini karena status pandemi Covid-19 yang kini sudah melandai,” ujar Menpora Amali.

Dalam kesempatan ini, Menpora Amali menekankan hubungan harmonis antara Kemenpora dan PSSI akan terus terjaga. Menpora Amali tak ingin hubungan antar-keduanya saling bergesekan.

“Saya tak mau hubungan antara pemerintah dan PSSI ini bertabrakan. Kita harus sadar dan terus bergerak untuk kemajuan sepak bola. Bahkan FIFA saja ingin membangun sepak bola Indonesia. Kemajuan sepak bola nasional ini juga didukung penuh oleh bapak Presiden Joko Widodo,” terang Menpora Amali.

BACA JUGA :  Sukses Gelar Turnamen Voli, Media Suryapagi Rencanakan Bakal Jadikan Agenda Tahunan

Sementara itu, Staf Khusus Menpora bidang Pengembangan dan Prestasi Olahraga, Mahfudin Nigara menambahkan kegiatan ini merupakan seri terkahir setelah dilakukan di Palembang, Jakarta, dan Bali.

“FGD ini jelas maksudnya ya, saya kira kita butuh masukan dari para peserta yang hadir. Kita mengharapkan masukan-masukan yang konkret dalam rangka penyempurnaan instruksi Presiden ini,” jelas Staf Khusus Mahfudin.

Penulis: DanangEditor: Renoto Sirengga
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights