JAKARTA- AB, keponakan dari Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum HAM) Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej memenuhi pemeriksaan Bareskrim Polri, pada Kamis (11/5). AB telah menjadi tersangka atas kasus pencemaran nama baik.
“Saya datang untuk memenuhi panggilan tersangka tentu sebagai warga negara yang baik saya hadir untuk pemeriksaan ini, untuk sementara itu yang saya sampaikan. Selebihnya kuasa hukum kami sampaikan,” ujar AB kepada wartawan, Kamis (11/5).
Kuasa hukum AB, Slamet Yuono mengatakan sudah melakukan pendekatan dengan keluarga besar Eddy Hiariej. Harapannya, kasus pencemaran nama baik ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
“Kita sudah pendekatan dengan keluarga besar juga agar perkara bisa diselesaikan dengan baik-baik,” ungkap Slamet Yuono.
Selain itu, Slamet berharap pemeriksaan kliennya tidak berakhir pada penahanan. Namun, jika AB ditahan, Slamet mengancam akan melapor balik Eddy Hiariej.
“Maka kami akan mengambil langkah-langkah yang menurut kami bisa mendukung klien kami, baik melaporkan balik atau apa pengaduan ke instansi penegak hukum lain,” ujar Slamet.
Kuasa hukum lainnya, Donald mengatakan akan mengawal agar hak-hak kliennya terpenuhi.
“Kami juga akan mengawal dan memastikan secara langsung bahwa hak-hak dari klien kami itu terpenuhi, karena secara otomatis melekat di dalamnya kewajiban kepolisian untuk memberikan hak-hak yang dimaksud,” ungkap Donald.
Donald menambahkan, akan melapor balik Eddy Hiariej. Ada dua pilihan lembaga yang menjadi tujuan pelaporannya, yakni kepolisian atau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Sedikit spoiler, kami akan melakukan laporan balik bersangkut paut dengan persoalan ini secara langsung atau tidak langsung, penegak hukum yang akan kami tujui kalau tidak kepolisian itu sendiri maka KPK yang akan kami datangi,” ucap Donald.
Donald tidak membeberkan detail materi pelaporan yang akan menyeret Eddy Hiariej. Menurutnya, pembocoran materi laporan bergantung pada hasil pemeriksaan kliennya.
“Makanya nanti akan bergantung kepada hasil pemeriksaan hari ini, kalau kemudian klien kami ditangkap, spoiler itu akan saya jelaskan satu per satu,” tutup Donald.(*)