JABAR – Sebanyak 116 unit bus khusus angkutan mudik Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah disiapkan Terminal Cikarang di Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Ada 36 di antaranya dijadikan cadangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
“Dari 116 armada, yang stand by sekitar 80 bus. Nah sisanya untuk cadangan. Tapi nanti kalau ada lonjakan penumpang, masing-masing PO menyatakan siap untuk menambah armada dua atau tiga unit,” kata Kepala Terminal Cikarang Dayan, Selasa (19/4/2022).
Dia mengatakan, saat ini peningkatan pemudik mulai terlihat di Terminal Cikarang. Pemudik umumnya menuju kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Namun kenaikan jumlah penumpang belum signifikan.
“Belum signifikan naiknya, paling satu bus nambah sekitar 5-10 orang saja. Itu ke Jawa Tengah dan Timur. Mayoritas ke Wonosobo, Purwokerto. Kalau Jawa Barat ke Tasik, Garut dan Pangandaran,” jelasnya.
Dayan memprediksi lonjakan pemudik di Terminal Cikarang baru akan terjadi pada Sabtu (23/4/2022) atau H-10 Idulfitri.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Sukri menambahkan, pemudik yang melintas di wilayah Kabupaten Bekasi akan melalui tiga jalur, yakni Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Raya Pantura, dan Jalan Raya Inspeksi Kalimalang.
“Lonjakan pemudik diprediksi pada H-10,” kata Sukri.
