BLORA- Kendaraan dinas milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora yang diganti dengan pelat hitam viral setelah diunggah akun berita_viral di TikTok. Bahkan diberitakan pula mobil berpelat nomor K 9505 AE tersebut digunakan ajudan bupati untuk antar jemput penyanyi kafe, Jumat pekan lalu.
Dalam narasi di media sosial TikTok yang beredar luas, kendaraan yang diganti nomor dan warna pelat disebut sebagai mobil operasional rumah tangga Bupati Blora, Arief Rohman.
Mobil tersebut bahkan digunakan untuk menjemput pemandu karaoke atau LC (lady companion).
Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat Daerah (Setda) Blora, Jawa Tengah, Sujianto membenarkan peristiwa yang menyita perhatian warganet tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, mobil berpelat merah tersebut memang sengaja diganti warna hitam. Namun dia membantah jika mobil tersebut untuk operasional rumah tangga bupati Blora.
Sedangkan pria berinisial KN yang menggunakan mobil tersebut bukan ajudan bupati Blora Arief Rohman. Melainkan petugas staf bagian umum yang ditugaskan di rumah dinas bupati. Mobil tersebut juga tidak digunakan untuk antar jemput pemandu karaoke.
“Saudara KN telah mengakui, bahwa kemarin itu kendaraan itu diambil tanpa sepengetahuan dari kami, termasuk pengurus kendaraan,” ujar Sujianto, dalam keterangan pers.
Menurut Sujianto, kendaraan tersebut digunakan untuk menjemput pacar KN yang bekerja sebagai penyanyi atau biduan dangdut dari kampung ke kampung. Dia menegaskan bahwa kendaraan tersebut bukan mobil operasional bupati.
“Bahwa kendaraan K 9505 AE itu bukan kendaraan jabatan bupati ataupun operasional rumah dinas. Tapi kendaraan tersebut adalah kendaraan operasional Setda,” tegasnya.
Sujianto mengaku telah memberikan sanksi kepada KN yang merupakan pegawai honorer itu. Sanksi berupa teguran diberikan untuk yang pertama sekaligus terakhir.
Pihaknya akan memutus kontrak atau memberhentikan yang bersangkutan jika terbukti mengulangi kesalahannya.(*)