Gunakan Bade Seberat 2 Ton, Jenazah Raja Denpasar Jalani Prosesi Pengabenan

  • Bagikan
Prosesi pengabenan jenazah Ratu Ida Cokorda Pemecutan XI, Jumat (21/1/2022).

DENPASAR – Prosesi pengabenan jenazah Raja Denpasar Ida Cokorda Pemecutan XI yang diberangkatkan menuju Setra Badung Desa Pakraman Denpasar dengan diarak oleh ribuan pelayat, Jumat (21/01/2022).

Jenazah diletakkan di Bade tumpang sebelas berbentuk menara dengan bagian tengah tempat untuk meletakkan jenazah. AA Ngurah Putra Darmanuraga dari keluarga Puri Pemecutan menjelaskan, berat Bade mencapai 2 ton dengan panjang mencapai 18 meter.

Selain Bade, ada juga Lembu sebagai wadah peti layon saat dilakukan upacara pengabenan. “Kita bersiap pukul 11.00 WITA menuju Setra Badung. Kita langsung menuju lokasi ngaben untuk mempercepat prosesi,” kata AA Ngurah Putra Darmanuraga di lokasi acara.

Seperti diketahui Raja Puri Pemecutan Ida Cokorda Pemecutan XI mangkat pada Rabu, 22 Desember 2021 sekira pukul 5.30 WITA. Tokoh yang bernama Anak Agung Ngurah Manik Parasara itu meninggal dunia di usia 76 tahun. Mendiang sempat sakit dan mendapatkan perawatan medis.

BACA JUGA :  Banjir Rendam Karangasem, Warga: Pemkab Segera Normalisasi Sungai

Dikatakan AA Ngurah Putra Darmanuraga, mendiang raja selalu memiliki visi kerukunan. Sebagai seorang tokoh, Cokorda Pemecutan juga cukup dekat dengan masyarakat yang terkenal dengan gaya bicara ceplas ceplos.

“Saya sebagai adik beliau, merasa sangat terkesan. Sejak kecil kami sering berantem tapi tidak ada rasa permusuhan. Kesan yang saya rasakan sampai sekarang, beliau memiliki prinsip yang keras tapi penyayang,” ungkapnya.

Sementara itu, Upacara Pengabenan berjalan lancar dengan diiringi serangkaian atraksi penghormatan terakhir dan tarian Ngayah sebagai pengiring Pengabenan.*(Ren)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights