Diduga Limbah Industri, Buih Putih Beraroma Busuk Penuhi Saluran Pembuangan Air Warga Padalarang

  • Bagikan
Buih putih dan busuk memenuhi saluran pembuangan air di kawasan Desa Lansanamekar, Kecamatan Padalarang, KBB, yang diduga bekas limbah industri. (Foto/Tangkapan Layar)

BANDUNG BARAT- Buih berwarna putih dan busuk memenuhi saluran pembuangan air di permukiman warga Desa Laksanamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Buih putih itu diduga limbah industri di kawasan tersebut yang dibuang ke saluran air warga. Kemunculan buih putih busuk di saluran pembuangan air yang bermuara ke aliran Sungai Citarum tersebut membuat warga sekitar resah. 

Aga Nugraha, warga Kampung Tipar, Desa Laksanamekar, mengatakan, buih putih di saluran pembuangan air di permukiman warga terjadi sejak Senin (28/11/2022). Bahkan video kejadian tersebut sempat viral seusai diunggah ke media sosial (medsos).

“(buih putih) mulai terlihat pada Senin pagi kemarin. Warga gak tahu itu buih apa, tapi diduga dari industri karena di kawasan ini banyak terdapat perusahaan,” terangnya, Selasa (29/11/2022).

BACA JUGA :  Rafting Peak Solutions Group Meriahkan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI

Busa berwarna putih itu, ujar Aga Nugraha, berbau tidak sedap atau busuk. Pencemaran tersebut sangat mengganggu warga sekitar. Bahkan bisa saja membawa efek negatif jika terkena kulit, mengingat di kawasan itu adalah permukiman penduduk dan banyak anak-anak. 

Warga, ujar Aga Nugraha, meminta agar pihak desa dan dinas terkait segera menindaklanjuti temuan dugaan pencemaran limbah tersebut. Sebab jika dibiarkan berlarut-larut dapat merusak lingkungan dan warga juga dirugikan. 

“Semoga pihak terkait segera mengecek ke lapangan, karena buih berwarna putih ini mengeluarkan bau tidak sedap,” ujar Aga Nugraha. 

Staf Desa Laksanamekar Agus Bekti mengatakan, sudah menerima laporan dari warga mengenai munculnya busa berwarna putih dan menimbulkan bau tak sedap tersebut. 

BACA JUGA :  Ratusan Santri di Kabupaten Bandung Barat Pecahkan Rekor MURI dengan Karya Lukisan Kaligrafi 790 Meter

“Laporan dari warga sudah kami terima dan akan segera kami tindaklanjuti dengan melihat ke lokasi,”kata Agus Bekti.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights