JOGJAKARTA- Pihak kepolisian Polresta Sleman membenarkan adanya peluru nyasar yang mengenai kepala bocah 4 tahun di Mudal Ngaglik, Sleman.
Peluru nyasar itu mengenai dan bersarang di kepala bocah tersebut. Kapolres Sleman, AKBP Imam Rifai mengatakan, peluru nyasar itu berasal dari anggota polisi.
Saat ini, senjata anggota itu sudah ditarik dan akan dilakukan uji balistik.
“Benar, peluru nyasar Itu berasal dari anggota Polsek Ngaglik,” katanya, kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).
Peristiwa bermula saat petugas melerai pertikaian dengan melepaskan tembakan peringatan ke udara. Dalam waktu yang hampir bersamaan seorang balita terkena benda jatuh di bagian kepala belakangnya.
“Jarak antara penembakan dengan balita itu sekitar 1 kilometer. Saat ini senjata anggota itu sudah diserahkan kepada Polresta Sleman dan akan dilakukan uji balistik,” ungkapnya.
Sementara itu korban diketahui berinisial JM (4) sudah menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru di RS Sardjito. Beruntung, bocah tersebut selamat dan kondisinya mulai membaik.(*)
