BOGOR- Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat yang dialiri Sungai Ciliwung berstatus siaga 3 dengan kenaikan tinggi muka air (TMA) mencapai 110 cm pada Ahad (26/2) pukul 22.22 WIB.
Kepala Petugas jaga Bendung Katulampa Andi Sudirman mengatakan hujan sedang di kawasan Puncak Bogor, berdampak menaikkan TMA di Bendung Katulampa malam tadi.
“Hujan merata di wilayah Bogor. Puncak sebagai hulu Ciliwung menyumbang debit air cukup tinggi,” kata Andi.
Andi menyampaikan hingga malam kawasan puncak masih gerimis. Debit air dari Bogor menuju Jakarta diperkirakan dini hari nanti menjelang pagi.
Menurut Andi, kemungkinan TMA kembali menurun bisa saja terjadi cepat atau lambat tergantung hujan yang terjadi di Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.
“Naik turun debit tergantung datangnya dari Puncak. Sebaiknya warga Jakarta tetap siaga banjir,” ujarnya lagi.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan sedang hingga lebat di Jawa Barat terjadi di luar wilayah Bogor.
Namun demikian, hujan gerimis dikombinasi sedang di wilayah Puncak Bogor membuat tinggi muka air di Bendung Katulampa meningkat.(*)
