KARANGASEM – Sehari jelang gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, arus penyebrangan di pelabuhan penyeberangan Padang Bai, Karangasem, Bali nampak terlihat sangat padat.
Antrean panjang kendaraan pun terjadi dan mengular hingga keluar areal pelabuhan lantaran lapangan parkir pelabuhan tak mampu menampung volume kendaraan yang membludak.
Berdasarkan pantauan di Pelabuhan Padang Bai, Kamis (17/3) antrean kendaraan yang didominasi ratusan bus besar dan bus medium, minibus, mobil mewah dan mobil MPV, mengular hingga ke luar areal pelabuhan.
Kendaraan tersebut nantinya akan dikirim ke Sirkuit Mandalika untuk angkutan Shuttle Bus penonton dari lapangan parkir menuju gate penonton di sirkuit. Sementara mobil mewah, minibus jenis Hi-Ace dan mobil MPV nantinya akan dioperasikan untuk transportasi penonton dari hotel menuju Sirkuit Mandalika dan sebaliknya.
Pengiriman empat jenis kendaraan tersebut telah berlangsung secara bertahap sejak empat hari lalu, dan Kamis (17/3) merupakan puncak lonjakan arus penyeberangan termasuk pengiriman kendaraan ke Mandalika.
Kepala Satpel BPTD Padang Bai, Nyoman Agus Sugiharta menyampaikan jika lonjakan arus penyeberangan memang terjadi sejak tiga hari terakhir.
Dari data yang dihimpun pihaknya peningkatan arus penyeberangan jelang pelaksanaan MotoGP Mandalika rata-rata sekitar 30 persen.
“Peningkatannya sekitar 30 persen lah! Kalau dilihat dari volume kendaraan, puncak lonjakan arus penyebrangan jelang Moto GP Mandalika, kemungkinan hari ini (Kamis 117 Maret,red) karena besok balapan sudah dimulai,” sebutnya.
Untuk antisipasi kepadatan, pihaknya telah mempercepat atau memperpendek waktu bongkar muat.