Gunung Merapi 9 Kali Keluarkan Guguran Lava Sejauh 1.500 Meter

  • Bagikan
Ilustrasi Gunung Merapi. (Twitter @BPPTKG)

JATENG – Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta kembali mengeluarkan guguran lava ke arah barat daya melalui Kali Bebeng, Minggu (14/5/2023). Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dalam laporannya periode pengamatan Minggu 14 Mei 2023 pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB menyebut jarak maksimal luncuran guguran lava sejauh 1.500 meter.

“Teramati guguran lava sembilan kali ke arah barat daya (Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter dan satu kali ke barat (Kali Senowo) dengan jarak luncur 500 meter. Terdengar suara guguran tiga kali dari Pos Babadan dengan intensitas suara kecil,” kata BPPTKG dalam keterangan resminya.

BACA JUGA :  Miliki Senpi dan Amunisi Ilegal, Pria Asal Langkat Ditangkap Polsek Banjar Agung

Pada pengamatan sebelumnya, Minggu 14 Mei 2023 pukul 00.00 hingga 06.00 WIB teramati guguran lava pijar sebanyak 18 kali dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter ke barat daya menuju aliran Kali Bebeng.

BPPTKG merekomendasikan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

BPPTKG menghimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan masyarakat diharapkan agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar gunung Merapi.

BACA JUGA :  Desa Sanur Kauh Densel Raih Penghargaan Sebagai Desa Zero Waste Tingkat Nasional

BPPTKG menambahkan jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

Penulis: Nana SarnaEditor: Renoto Sirengga
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights