ACEH- Sembilan kabupaten/kota di Aceh dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak dua hari lalu.
Selain merendam rumah, persawahan, dan kebun warga, banjir sempat membuat lumpuh lalu lintas di jalan nasional sehingga akses ke Sumatra Utara maupun sebaliknya, tersendat.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) sembilan kabupaten/kota yang terdampar banjir itu yakni; Aceh Selatan, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Jaya, Aceh Singkil, Aceh Barat, Aceh Tenggara, Kota Subulussalam, dan Aceh Tengah.
Daerah yang paling parah terdampak banjir adalah Kabupaten Aceh Selatan. Beberapa desa dalam tujuh kecamatan dilaporkan terendam banjir. Rata-rata ketinggian air banjir 50 sentimeter hingga satu meter.
“Ada sekitar enam ribu lebih jiwa terdampak banjir di Aceh Selatan. Kami masih mendata jumlah pengungsi,” kata Kepala Pelaksana BPBA, Ilyas, Senin (8/5).
Menurutnya, jalan lintas nasional Tapaktuan-Subulussalam tepatnya di Gampong Rundeng, Kecamatan Kluet Selatan, sempat tak bisa dilalui kendaraan. Namun kondisi air banjir kini mulai berangsur surut. Kendaraan sudah bisa melintas kendati jalan masih tergenang air.
Sementara di Kabupaten Nagan Raya, dari tujuh kecamatan yang terendam banjir, saat ini tinggal di Kecamatan Tripa Makmur saja kondisi air belum surut. Sedangkan di Aceh Tenggara, jembatan Pante Dona yang menjadi akses penghubung antar kecamatan di sana dilaporkan amblas.(*)
