Harga Minyak Rontok ke 76,41 Dolar AS per Barel di Tengah Minimnya Permintaan

  • Bagikan
Ilustrasi minyak mentah dunia. (Foto/ist)

JAKARTA- Harga minyak anjlok hampir US$3 pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB). Persediaan minyak yang melimpah di tengah minimnya permintaan menjadi biang kerok pelemahan ini.

Mengutip Reuters, Kamis (2/2), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) anjlok US$2,46 atau setara 3,1 persen ke posisi US$76,41 per barel.

Sementara itu, harga minyak mentah berjangka Brent melemah US$2,62 atau 3,1 persen ke level US$82,84 per barel.

Administrasi Informasi Energi AS mengatakan persediaan minyak mentah dan bahan bakar negara tersebut naik minggu lalu ke level tertinggi sejak Juni 2021. Hal ini disebabkan karena permintaan tetap lemah.

“Pasar bereaksi terhadap laporan yang menunjukkan tidak ada permintaan minyak mentah atau bahan bakar,” kata Partner di Again Capital LLC di New York John Kilduff.

BACA JUGA :  Targetkan 1,4 Miliar Wisatawan Nusantara, Menparekraf Upayakan Harga Tiket Pesawat Murah di Seluruh Provinsi

Di lain sisi, The Fed menaikkan target suku bunga sebesar seperempat persentase poin pada Rabu (1/2). Namun, mereka terus menjanjikan peningkatan berkelanjutan dalam biaya pinjaman sebagai bagian dari pertempuran yang belum usai melawan inflasi.

Sementara itu, menteri dari kelompok produsen OPEC+ yang terdiri dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya termasuk Rusia tetap mempertahankan kebijakan produksi mereka.

Namun, Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak memperkirakan permintaan minyak akan meningkat karena aktivitas ekonomi China yang dianggap mulai pulih.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights