DENPASAR- Seorang pria berinisial KS (45) ditemukan tewas tanpa busana di dalam sumur sedalam 15 meter yang berlokasi di Jalan WR Supratman, Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur, Bali, Jumat (2/12) sekira pukul 08.30 WITA.
“Pihak keluarga tidak melaporkan kejadian dimaksud ke pihak kepolisian dan ikhlas menerima sebagai musibah, rencana jasad korban akan dititip di Rumah Sakit Wangaya, Denpasar,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar I Ketut Sukadi, Jumat (2/12).
Dari keterangan saksi bernama Made Sukerti, saat itu dia sedang sembahyang di Pura Panti Gede dan mencium bau busuk dari arah sumur yang berlokasi di dalam pura.
Selanjutnya saksi mengeceknya, dan melihat korban di dalam sumur dengan kedalaman kurang lebih 15 meter.
“Di mana korban merupakan keponakan saksi dan sudah tidak terlihat dari tiga hari lalu. Selanjutnya, saksi memberitahukan keluarga dan warga sekitar,” imbuhnya.
Lalu sekitar pukul 08.45 WITA, saksi lain bernama Wayan Sudanta menghubungi BPBD Kota Denpasar serta polisi. Pada pukul 11.00 WITA, unit rescue Polda Bali tiba di TKP untuk melakukan evakuasi.
Korban berada di dalam sumur dalam kondisi telanjang bulat, posisi berdiri, tubuh warna hitam lebam dan bengkak, serta sudah mengeluarkan bau tidak sedap.
Selain itu terdapat beberapa luka lecet di beberapa bagian tubuh akibat gesekan atau benturan dengan dinding sumur.
“Kuat dugaan korban meninggal akibat bunuh diri dengan cara meloncat arah menceburkan diri ke dalam sumur,” ungkapnya.
Dia juga menyebutkan, korban dalam keadaan gangguan jiwa atau ODGJ. Sudah sering dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Bangli untuk berobat namun belum kunjung sembuh.
“Dalam kesehariannya korban sering ngamuk dan melakukan keonaran di lingkungan tempat tinggalnya, dan sebelumnya korban pernah melakukan pembunuhan terhadap kakak kandungnya, serta beberapa kali korban juga melakukan tindakan percobaan bunuh diri,” ujarnya.(*)
